Infrastruktur
Dalam upaya mendukung dan memaksimalkan produksi, perusahaan merencanakan membangun segala infrastruktur pendukung operasional pertambangan sampai ke pemuatan batubara ke dalam tongkang untuk dipasarkan.
Studi kelayakan mengenai pembangunan infrastruktur operasional terpadu batubara ini dimulai pertengahan 2011 oleh pihak konsultan. Berdasarkan hasil tersebut, maka pada 2012 pembangunan infrastruktur mulai dilakukan. Infrastruktur yang dibangun akan melakukan pengangkutan/pengiriman batubara yang dihasilkan dari areal penambangan yang berjarak sekitar 12,3 km dari pesisir pantai. Batubara diangkut menggunakan truk dan conveyor melalui jalan 5 (Hauling Road) ke tempat penumpukan sementara di turning area dan selanjutnya diangkut ke stockpile di areal Terminal Khusus dengan menggunakan Overland Conveyor (OLC) system. Pemuatan batubara dari area stockpile Tersus akan dilakukan dengan sistem Barge Loading Conveyor (BLCS).